BAB I
PENDAHULUAN
Program bimbingan yang tidak memberikan layanan informasi akan mengahalangi pesertadidik berkembang lebih jauh, karena mereka memberikan kesempatan untuk mempelajari data dan fakta yang dapat mempengaruhi jalan hidupnya. Namun, mengingat luasnya informasi yang tersedia dewasa ini, mereka harus mengetahui pula informasi manakah yang relevan untuk mereka dan mana yang tidak relevan, serta informasi macam apa yang menyangkut data dan fakta yang tidak berubah dan yang dapat berubah dengan beredarnya roda waktu. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang begitu pesat mengakibatkan corak kehidupan masyarakat terus berubah, sehingga sebagian dari fakta dan data yang kemarin merupakan kenyataan, besok lusa sudah bukan kenyataan lagi. Maka, disamping mendapatkan informasi tentang kenyataan lingkungan hidup yang berlaku sekarang ini, peserta didik juga harus memperoleh informasi tentang cara mengikuti perubahan dalam lingkungan hidupnya, dan dari sumber-sumber yang mana dapat digali tentang pengetahuan tentang hal-hal yang telah berubah atau kiranya akan berubah dikemudian hari.
Maka dari itu, para pemateri ingin membahas mengenai pengertian dari layanan informasi,jenis dari layanan informasi, tujuan pemberian layanan informasi, metode layanan informasi di sekolah,penggunaan informasi untuk keperluan bimbingan, pengumpulan bahan informasi dan kegiatan pendukung layanan informasi.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Layanan Informasi Karir
Informasi yaitu berbagai keterangan, fakta dan ide mengenai karir yang disajikan dalam bentuk kuantitatif, kualitatif atau gabungan keduannya. Berbagai informasi karir mencakup informasi tentang kesuksesan kerja seseorang dalam berbagai bidang, macam-macam kerja, kondisi aktivitas kerja (aktivitas kerja yang memberikan pelayanan kepada manusia, aktivitas kerja yang menggunakan peralatan atau teknologi, dan aktivitas kerja yang berada diruang terbuka), kompensasi kerja seperti gaji, jaminan kesehatan dan hati tua atau pensiun, syarat pekerjaan yaitu kompetensi yang dimiliki, jenjang pendidikan, pengalaman kerja dan informasi berbagai perguruan tinggi yang terkait dengan jenis pekerjaan Priyatno menyatakan bahwa ada tiga alasan utama mengapa pemberian informasi perlu diselenggarakan. Pertama, membekali individu dengan berbagai masalah yang dihadapi berkenaan dengan sekitar, pendidikan, jabatan maupun sosial budaya. Kedua, memmungkinkan individu dapat menentukan arah hidupnya “ke mana dia ingin pergi”. Ketiga, setiap individu adalah unik.
Karier menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia karier adalah perkembangan dan kemajuan dalam kehidupan pekerjaan dan jabatan yang memberikan harapan untuk maju. Selain itu, karier juga dapat diartikan sebagai suatu status dalam jenjang pekerjaan/jabatan sebagai sumber nafkah apakah itu mata pencaharian utama/mata pencaharian sambilan.
Berkaitan dengan sekolah, bimbingan karir dapatlah dipandang sebagai suatu proses perkembangan yang berkesinambungan yang membantu peserta didik melalui perantara kurikuler yang dapat membantu terutama dalam hal perencanaan karir, pembuatan keputusan, perkembangan keterampilan atau keahlian, informasi karir dan pemahaman diri.
Bimbingan karir atau jabatan (vocational guidance) merupakan salah satu jenis bimbingan yang berusaha membantu siswa dalam memecahkan masalah karir untuk memperoleh penyesuaian diri yang sebaik-baiknya, baik pada waktu itu maupun pada masa yang akan datang. Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa bimbingan karir di sekolah merupakan proses membantu peserta didik dalam mengembangkan potensinya untuk merencanakan masa depannya dengan mempertimbangkan keadaan dirinya dengan keadaan lingkungan hidup sehingga dengan adanya bimbingan Karir ini peserta didik dapat mengembangkan potensinya dan memilih pekerjaan yang tepat dan sesuai dengan potensi yang dimilikinya. Bimbingan karier bimbingan karir bertujuan agar peserta didik memahami apa yang ada dalam dirinya dengan baik dan mengetahui pekerjaan apa saja yang ada dan kriteriakriteria yang harus dipenuhi dalam pekerjaan tersebut, sehingga terbentuk perpaduan yang serasi antara pekerjaan yang dipilih dengan potensi yang dimiliki.
Siswa dapat memperoleh informasi dari guru BK mengenai diri, pribadi, sosial, belajar dan karier melalui pelaksanaan bimbingan dan konseling salah satunya yaitu pemberian layanan informasi. Didalam layanan bimbingan dan konseling terdapat jenis-jenis layanan antara lain: layanan orientasi, layanan informasi, layanan penempatan dan penyaluran, layanan penguasaan konten, layanan konseling individu, layanan bimbingan kelompok, layanan konseling kelompok, layanan konsultasi dan layanan mediasi. Namun, jenis layanan yang akan dibahas adalah layanan informasi. Menurut Sukardi layanan informasi merupakan salah satu dari beberapa kegiatan dalam rangka program layanan bimbingan di sekolah untuk membantu siswa dalam mengenal lingkungannya, terutama kesempatankesempatan yang ada di dalam lingkungan yang dapat dimanfaatkan, baik pada masa kini maupun pada masa mendatang.
Dari pengertian layanan informasi, pengertian karir, pengertian informasi karir menurut beberapa para ahli dapat ditarik kesimpulan bahwa layanan informasi karir merupakan layanan bimbingan dan konseling yang memungkinkan individu atau pihak-pihak lain menerima dan memahami berbagai informasi yang berhubungan dengan pelayanan penyebarluasan informasi jabatan, pekerjaan dan pasar kerja; untuk membantu individu dalam menjalani tugas dan kegiatan di sekolah, menemukan dan mengarahkan tujuan hidup; serta sebagai bahan pertimbangan dan pengambilan keputusan untuk kepentingan individu tersebut dalam menentukan karir yang ingin dicapai. Tujuan Dan Fungsi Layanan Informasi Karir.
Secara umum tujuan bimbingan karier di sekolah ialah membantu siswa dalam pemahaman dirinya dan lingkungannya, dalam pengambilan keputusan, perencanaan, dan pengarahan kegiatan-kegiatan yang menuju kepada karir dan cara hidup yang akan memberikan rasa kepuasan karena sesuai, serasi, dan seimbang dengan dirinya dan lingkungannya.
Sedangkan tujuan khusus bimbingan karier di SMK yaitu membantu atau memfasilitasi perkembangan individu (siswa) agar memiliki kemampuan-kemampuan sebagai berikut.
a. Memahami dan menilai dirinya, terutama potensi dasar (bakat, minat, sikap, kecakapan, dan cita-cita) yang terkait dengan dunia kerja yang akan dimasukinya kelak.
b. Menyadari dan memahami nilai-nilai yang ada pada diri dan masyarakatnya, sehingga menumbuhkan sikap positif terhadap dunia kerja.
c. Mengetahui lingkungan pekerjaan yang berhubungan dengan potensi dirinya serta memahami jenis-jenis pendidikan dan/atau pelatihan yang diperlukan untuk mengembangkan karier dalam bidang pekerjaan tertentu.
d. Menemukan dan dapat mengatasi hambatan-hambatan yang disebabkan oleh faktor diri dan lingkungannya.
e. Merencanakan masa depan, yaitu merancang kehidupan secara rasional untuk memperoleh peran-peran yang sesuai dengan minat, kemampuan, dan kondisi kehidupan sosial-ekonomi.
f. Membentuk pola-pola karier, yaitu kecenderungan arah karier.
Tujuan layanan informasi karir akan tercapai apabila kegiatan bimbingan karir tersebut dapat berjalan dengan baik. Tujuan layanan informasi karir adalah untuk memberi pemahaman kepada siswa tentang karir yang dapat dipilih sesuai dengan kemampuan siswa itu sendiri.
Petunjuk Pelaksanaan Layanan informasi karir dalam Walgito tujuan layanan informasi karir adalah membantu para siswa agar:
a) Dapat memahami dan menilai dirinya sendiri, terutama yang berkaitan dengan potensi yang ada dalam dirinya, mengenai kemampuan, minat bakat, sikap, cita-citanya.
b) Menyadari dan memahami nilai-nilai yang ada dalam masyarakat.
c) Mengetahui berbagai jenis pekerjaan yang berhubungan dengan potensi yang ada dalam dirinya, mengetahui jenisjenis pendidikan dan latihan yang diperlukan bagi suatu bidang tertentu, memahami hubungan usaha dirinya yang sekarang dengan masa depannya.
d) Menemukan hambatan-hambatan yang mungkin timbul yang disebabkan oleh dirinya sendiri dan faktor lingkungan serta mencari jalan untuk dapat mengatasi hambatan-hambatan tersebut.
layanan informasi karir mempunyai tujuan sebagai berikut:
1. Dapat menilai dan memahami dirinya terutama mengenai potensi-potensi dasar, minat, sikap dan kecakapan.
2. Mempelajari dan mengetahui tingkat kepuasan yang mungkin dicapai dari suatu pekerjaan
3. Mempelajari dan mengetahui berbagai jenis pekerjaan yang berhubungan dengan potensi dan minatnya.
4. Memiliki sikap yang positif dan sehat terhadap dunia kerja, artinya siswa dapat memberikan penghargaan yang wajar terhadap jenis pekerjaan.
5. Memperoleh pengarahan mengenai semua jenis pekerjaan yang ada di lingkungannya.
6. Mempelajari dan mengetahui jenis-jenis pendidikan atau latihan yang diperlukan untuk suatu pekerjaan tertentu.
Menurut Sukardi pemberian layanan informasi karir kepada siswa memiliki fungsi yaitu sebagai berikut:
a. Fungsi preventif
adalah pemberian informasi yang akan dapat membantu para siswa dalam pengambilan keputusan dalam memasuki dunia kerja atau karir, ini berarti layanan informasi karir berfungsi mencegah tindakan yang keliru dalam mengambil suatu keputusan.
b. Fungsi distributif
adalah pemberian informasi kepada siswa dapat memperluas wawasan dalam pekerjaan dan jabatan sehingga terbukalah untuk memiliki alternatif pekerjaan yang cocok dengan potensi diri
c. Fungsi rujukan
adalah pemberian informasi kepada siswa di sekolah dapat membantu para siswa untuk melaah, bertanya, dan menggali lebih dalam segala yang ingin diketahuinya.
B. Materi Layanan Informasi Karir
Layanan informasi karir dibutuhkan suatu materi yang akan disampaikan yaitu berupa paket bimbingan karir. Kemampuan dasar yang harus dikuasai siswa, yaitu memahami kecenderungan karir yang hendak dikembangkan, sehingga materi yang disampaikan pada siswa adalah:
1) Pemahaman diri yang berorientasi pada kecenderungan karir.
2) Masalah-masalah yang berhubungan dengan berbagai kecenderungan karir yang dialami siswa
C. Macam-macam Layanan Informasi
Macam-macam informasi yang menjadi layanan is ini bervariasi. Demikian juga keluasan dan kedalamannya. Hal ini tergantung kepada kebutuhan para peserta layanan (tergantung kebutuhan siswa). Informasi yang menjadi isi layanan harus mencakup seluruh bidang pelayanan bimbingan dan konseling. Secara lebih rinci, ada beberapa pendapat para ahli mengenai macam-macam layanan informasi diantaranya sebagai berikut:
a. Informasi tentang pekerjaan:
1. Jenis-jenis pekerjaan
2. Syarat-syarat suatu pekerjaan
b. Informasi tentang cara-cara belajar
1. Cara membagi waktu
2. Cara menyusun jadwal kegiatan
3. Cara belajar yang efektif
4. Cara memilih tehnik belajar
5. Informasi tentang lingkungan belajar
6. Informasi tentang tat tertib sekolah
Menurut Prayitno dan Amti pada dasarnya jenis dan jumlah informasi tidak terbatas. Namun, khusus dalam rangka pelayanan bimbingan dan konseling, hanya akan dibicarakan tiga jenis informasi, yaitu informasi pendidikan, informasi pekerjaan, informasi sosial budaya.
a. Informasi tentang dunia pekerjaan yang mencakup semua data mengenai jenis-jenis yang ada dimasyarakat, mengenai gradasi posisi dalam lingkup suatu jabatan, mengenai persyaratan tahapan dan jenis pendidikan, mengenai sistem klasifikasi jabatan, dan mengenai prospek masa depan berkaitan kebutuhan riil masyarakat akan/corak pekerjaan tertentu.
b. Informasi tentang proses perkembangan manusia muda serta pemahaman terhadap sesama manusia mencakup semua data dan fakta mengenai tahap-tahap perkembangan serta lingkungan hidup fisik dan psikologis, bersama dengan hubungan timbal balik antara perkembangan kepribadian dan pergaulan sosial berbagai lingkungan masyarakat.
c. Metode layanan informasi
Layanan informasi dapat diselenggarakan secara langsung dan terbuka oleh pembimbing atau konselor kepada seluruh siswa di sekolah. Metode yang digunakan bervariasi seta fleksibel dapat digunakan melalui format klasikal maupun kelompok. Format mana yang akan digunakan tergantung pada jenis informasi dan karakteristik peserta layanan. Beberapa teknik yang biasa digunakan untuk layanan diantara sebagai berikut: Menurut Prayitno dan Anti, dalam pemberian layanan informasi kepada siswa dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti metode ceramah, diskusi panel, wawancara, karya wisata, alat-alat peraga dan alat-alat bantu lainnya,
1) Melalui media. Penyampaian informasi isa dilakukan melalui media tertentu seperti alat peraga, media tertulis, media gambar, poster dan media elektronik lainnya.
2) Acara khusus. Layanan informasi melalui cara ini dilakukan dengan acara khusus di sekolah. Dalam acara hari tersebut, disampaikan dengan berbagai informasi berkaitan dengan hari-hari tersebut dan dilakukan berbagai kegiatan yang terkait yang diikuti oleh seluruh siswa.
3) Narasumber. Layanan informasi juga bisa diberikan kepada peserta didik dengan mengundang narasumber. Dengan perkataan lain tidak semua informasi diketahui oleh pembimbing, harus didatangkan atau diundang pihak lain yang mengetahui. Pihak yang diundang, tentu disesuaikan dengan jenis informasi yang akan diberikan.
D. Pelaksanaan layanan informasi
Pelaksanaan layanan informasi menempuh tahapan tahapan sebagai berikut:
a. Perencanaan
identifikasi kebutuhan akan informasi bagi calon peseta layanan, menetapkan materi sebagai isi layanan, menciptakan subjek penelitian menetapkan narasumber, menyiapkan prosedur, perangkat dan metode layanan dan menyiapkan kelengkapan administrasi.
b. Pelaksanaan
mengorganisasikan kegiatan layanan, mengaktifkan peserta layanan, mengoptimalkan penggunaan metode dan media.e. Tindak lanjut : menetapkan jenis dan arah tindak lanjut, mengkomunikasikan rencana tindak lanjut, mengkomunikasikan rencana tindak lanjut kepada pihak terkait dan melaksanakan rencana tindak lanjut
c. Laporan
menyusun laporan layanan informasi, menyampaikan laporan kepada pihak terkait (kepala sekolah), dan mendokumentasikan laporan. Adapun langkah-langkah layanan informasi menurut Sukardi dan Sumiati pada bukunya yang berjudul pedoman praktis bimbingan penyuluhan di sekolah adalah sebagai berikut
1) Langkah persiapan
2) Menetapkan tujuan dan isi informasi termasuk alasanalasannya
3) Mengidentifikasikan sasaran (siswa) yang akan menerima informasi
BAB III
PENUTUP
Informasi yaitu berbagai keterangan, fakta dan ide mengenai karir yang disajikan dalam bentuk kuantitatif, kualitatif atau gabungan keduannya. Berbagai informasi karir mencakup informasi tentang kesuksesan kerja seseorang dalam berbagai bidang, macam-macam kerja, kondisi aktivitas kerja (aktivitas kerja yang memberikan pelayanan kepada manusia, aktivitas kerja yang menggunakan peralatan atau teknologi, dan aktivitas kerja yang berada diruang terbuka), kompensasi kerja seperti gaji, jaminan kesehatan dan hati tua atau pensiun, syarat pekerjaan yaitu kompetensi yang dimiliki, jenjang pendidikan, pengalaman kerja dan informasi berbagai perguruan tinggi yang terkait dengan jenis pekerjaan Priyatno menyatakan bahwa ada tiga alasan utama mengapa pemberian informasi perlu diselenggarakan. Pertama, membekali individu dengan berbagai masalah yang dihadapi berkenaan dengan sekitar, pendidikan, jabatan maupun sosial budaya. Kedua, memmungkinkan individu dapat menentukan arah hidupnya “ke mana dia ingin pergi”.
Karier menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia karier adalah perkembangan dan kemajuan dalam kehidupan pekerjaan dan jabatan yang memberikan harapan untuk maju. Selain itu, karier juga dapat diartikan sebagai suatu status dalam jenjang pekerjaan/jabatan sebagai sumber nafkah apakah itu mata pencaharian utama/mata pencaharian sambilan.
DAFTAR PUSTAKA
Hadiarni Irman, Konseling Karir, Cet. Batusangkar: STAIN Batusangkar, 2009
Prayitno, Dasar-Dasar Bimbingan Dan Konseling, Jakarta: Rineka Cipta, 2004
Slameto, Bimbingan Disekolah, Jakarta: Bina Aksara, 1988
Dewa Ketut Sukardi, Pemilihan Karir Dan Jurusan, Jakarta, Ghalia Indinesia, 2005
Untuk Melihat Kumpulan Makalah Anda Bisa Klik Disini
Untuk Melihat Kumpulan Kisah Inspiratif Anda Bisa Klik Disini
Untuk Melihat Kumpulan Tips Kesehatan Anda Bisa Klik Disini
Untuk Melihat Kumpulan Humor Sufi Anda Bisa Klik Disini
Untuk Melihat Kumpulan Cerpen Anda Bisa Klik Disini
Untuk Melihat Kumpulan About Islam Anda Bisa Klik Disini
Untuk Melihat Kumpulan Cerita Lucu Anda Bisa Klik Disini
Untuk Melihat Kumpulan Wanita Dan Cinta Anda Bisa Klik Disini
Untuk Melihat Kumpulan Keluargaku Lophe-lophe Anda Bisa Klik Disini
Untuk Melihat Kumpulan News Anda Bisa Klik Disini
0 comments:
Post a Comment